Acara Peletakkan Batu Pertama

Peletakkan batu pertama pembangunan gedung GPIB berlangsung pada hari Rabu tanggal 19 Juni 2013. Keadaan cuaca cerah dan sekitar pukul 10.00 WIB Bupati Kubu Raya Bapak Muda Mahendrawan, S.H. memasuki lokasi pembangunan yang disambut Ketua Majelis Jemaat GPIB "Siloam" Pontianak Bapak Pdt. P.A. Metanfanuan, S.Th, Wakil Ketua Panitia L. L. Tobing, didampingi Bapak Sri Haryanto, Bapak Samosir, dan Bapak Butje Hukunala.     

Acara ini dimulai dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya

dan dilanjutkan dengan Laporan Panitia Pembangunan yang disampaikan oleh Bapak L. L. Tobing.

Ketua Majelis GPIB Jemaat "Siloam Pontianak" Pdt. Metanfanuan dalam sambutannya menyampaikan ungkapan terima kasih kepada Pemerintah Kabupaten Kubu Raya, SKPD, Forum Kerukunan Umat Beragana (FKUB), RT, RW, dan Kepala Desa Sungai Raya, Kepala Desa Sungai Raya Dalam dan Kepala Desa Parit Baru Kab Kecamatan Sungai Raya, Sungai Raya Dalam sehingga IMB dapat diterbitkan. Dalam kurun waktu 20 tahun jemaat telah berproses dalam  kepemilikan pada tahun 1993 dan saat ini jemaat memperoleh IMB yang diterbitkan oleh Bapak Bupati. Pdt. Metanfanuan juga mengucapkan terima kasih atas kerja tim kerja/panitia yang telah mengusahakan tanah ini dan dapat memperoleh SHM pada tahun 1993. 

Sambutan dari Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama provinsi kalbar disampaikan oleh Bpk Kalvin (Bimas Kristen) menyampaikan selamat atas proses pembangunan yang akan mulai dikerjakan  jemaat GPIB Siloam.

Bupati Kubu Raya Bapak Muda Mahendrawan, S.H. dalam sambutannya mengucapkan selamat kepada jemaat Siloam dan menyampaikan selain sebagai wadah untuk tempat beribadah, berdirinya bangunan baru GPIB juga sebagai tempat untuk pemberdayaan pemikiran-pemikiran dan sebagai sarana untuk menjalin komunikasi antar jemaat. Untuk itu Bupati berharap kepada tokoh gereja untuk lebih meningkatkan pembinaan terhadap jemaat sehingga dapat lebih bersinergi bersama pemerintah dalam melaksanakan pembangunan di Kubu Raya. 

 

Publikasi media masa Pontianak Post Kamis 20 Juni 2013 halaman 18.
Publikasi media RRI.

Prosesi Peletakkan Batu Pertama:

Bupati Kubu Raya menerima batu yang diserahkan Ketua Majelis Jemaat GPIB Siloam Pontianak.

Bupati Kubu Raya saat meletakkan batu pertama pembangunan gedung gereja GPIB di Kubu Raya.

yang dilanjutkan dengan Ketua Majelis Jemaat GPIB Siloam Pontianak.

Peletakkan batu pertama oleh Kakanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Barat yang diwakili Bpk Kalvin (Bimas Kristen).

Peletakkan batu pertama oleh Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) .

Peletakkan batu pertama oleh Bapak......

Peletakkan batu pertama oleh Kapolsek Sungai Raya Bapak Samosir.

Peletakkan batu pertama oleh Camat Ibu ......

Peletakkan batu pertama oleh Camat Ibu ......

Peletakkan batu pertama oleh PGIW Kubu Raya Pdt. Umy Rahayu, S.Th, M.Si.

Peletakkan batu pertama oleh RT Sungai Raya Bapak Hendi.

Peletakkan batu pertama oleh Bapak Halomoan.

Peletakkan batu pertama oleh Bapak Prof. A.B. Tandililing, M.A..

Peletakkan batu pertama oleh Ibu Ida Kanikir.

kemudian menyalami Bupati dan Undangan.

Peletakkan batu pertama oleh Ibu Rita Lande .

Ibu Warnia Rosya saat meletakkan batu pertama

Applause hadirin beberapa saat setelah peletakkan batu pertama, tampak Bapak Muda Mahendrawan, Bapak H. Makawimbang dan Bapak Metanfanuan juga tersenyum untuk topik yang disampaikan pembawa acara. 

Bapak Muda Mahendrawan selanjutnya meninggalkan lokasi acara dan diantar oleh Ibu Tieneke Lumangkun dan Panitia.

Suasana peresmian:
Para undangan mengisi buku tamu dan tampak pak Jonif Sianturi dan Ibu Mona Tetelepta mendampingi undangan.

Suasama Jemaat saat menunggu kedatangan Bupati beserta Rombongan.

Suasana setelah acara selesai. Butet Samosir membawakan lagu,  

yang berduet bersama ibu Christina Pocerattu.

Setelah mengemas peralatan, tak lupa, Panitia berfoto di lokasi peletakkan batu pertama pada pukul 13.15 bersama PHMJ...Bapak Leon Panggabean, SH.(Ketua IV), Bapak R. Naibaho (Sekertaris), Bapak Eko Bintarto (Sekertaris I). 

Kiranya pekerjaan ini berlanjut dalam pembangunan secara bertahap melalui topangan segenap warga jemaat, donatur, maupun simpatisan dan menurut kehendakNya. Amin.